Email / Username:
*
Password:
*
Remember me.
Forgot your password?
Parkour “Olahraganya Militer”
Apr 11 at 3:03am - vincent
Guys pernah liat SuperHero yang namanya Spiderman?? Hobinya kan nempel tembok dan loncat sana loncat sini. Rupanya orang yang punya kemampuan mirip si manusia laba-laba ini, nggak cuma ada di film tapi di dunia nyata juga udah ada dan menjadi Olahraga yang cukup populer di kalangan anak-anak muda di Dunia bahkan di Indonesia. Olahraga ini namanya terkenal dengan nama Parkour alias Yamakasi. Nah edisi kali ini, Planet Pelajar akan membahas habis tentang apa sih parkour itu sendiri dan bagaimana asal-usulnya,,,?? So simak aja pembahasannya.
Parkour alias Yamakasi yang sekarang sedang naik daun ini biasanya bisa dijumpai di kota-kota besar, salah satunya Surabaya. Komunitas Olahraga ini sering latihan dan ngumpul di skatepark Surabaya, yang posisinya ada di belakang Delta Plaza Surabaya. Latihan dasarnya merangkak dengan posisi tiarap, push up, dan sit up, jogging dan lari. Kalo badan udah kuat, baru mulai meningkat untuk melompati rintangan-rintangan yang ada di sekitar lingkungan. Bahkan kalo udah Profesional & ekstrem bisa lompat, dari satu rumah ke rumah lain…hmmm keren banget yachh, bisa jadi SuperHero beneran nech.
Guys secara Terminology nya (Arti secara keilmuan) Pakour berasal dari kata parcours du combatant yang berarti pelatihan halang rintang untuk sesi militer. Kata Parcours "c” diganti menjadi "k” dan "s”nya dipakai untuk menjelaskan filosofi (Studi fenomena kehidupan) Parkour itu sendiri.
Setelah menjadi sebuah olahraga, Parkour mempunyai arti bergerak atau berpindah tempat dari point A ke point B se-efisien dan secepat mungkin. Olahraga ini mengedepankan keindahan bergerak yang sekaligus diimbangi oleh kemampuan dari tubuh manusia itu sendiri.
Guys tau nggak kalo parkour sendiri udah ada sebelum kata "Parkour” itu sendiri. Aneh ya…??? Tapi dari kebanyakan orang belum menyadarinya sampai seorang pria berkebangsaan Perancis yang dikenal dengan nama David Belle ngenalin olahraga ini ke seluruh dunia. Awalnya sih cuma berkembang di Perancis. Lalu menyebar ke seluruh daratan Eropa dan akhirnya ke seluruh dunia.
Jauh sebelum olahraga Parkour dikenal sama masyarakat, Georges Hebert seorang pelaut Prancis di sekitar abad 19 ngembangin metode latihan untuk ngeluarin energi manusia yang tersembunyi dalam tubuhnya. Hebert terinspirasi sama suku di Afrika yang memiliki kemampuan atletik dan gimnastik. Ternyata, sesuatu yang bisa membuat suku tersebut kuat, adalah lingkungan sekitarnya yang telah melatih mereka dengan sendirinya selama bertahun-tahun. Akhirnya, Hebert menciptakan sebuah latihan yang diberi nama methode naturalle yang terkenal dengan moto ‘ etre fort pour etre utile’ atau ‘ to be strong, to be useful”.
Latihan ini meliputi sepuluh gerakan dasar yaitu walking (Jalan), running(Lari), jumping (lompat), swinging (ayun), quapedral movement (gerakan otot persendian), balancing (Keseimbangan), throwing (Melemparkan diri), lifting (Mengangkat), climbing (memanjat), dan swimming (berenang). Metode-metode tadi akhirnya dipakai untuk militer Perancis saat perang di Vietnam. Nah kebetulan Ayah David Belle itu salah satu tentara militer Perancis yang bernama Raymond Belle. Ayah David ini rupanya pernah melatih David kecil berlatih olahraga Halang Rintang dan metode natural yang kini dikenal Parkour. Menurut David, Parkour dapat berguna sebagai self-defense (pertahanan diri) dalam keadaan tak terduga. Saat matrial art (peralatan beladiri) bisa disebut sebagai sebuah bentuk latihan untuk fight (bertarung), parkour merupakan suatu bentuk latihan untuk flight (kabur).
Guys Parkour sendiri punya tujuan untuk menghadapi semua rintangan di sepanjang track yang kita lalui, baik itu di lingkungan alam maupun di lingkungan perkotaan, dengan mengunakan beberapa gerakan yang istimewa dan indah. caranya mengkombinasikan beberapa gerakan yang mengalir dan kontrol yang penuh, jadi jelas dibutuhkan kewaspadaan dan kejelian, kalo nggak kepala bias terbentur beton Guys,hehehe. Parkour juga punya pembelajaran yang positif untuk diri sendiri, yaitu untuk melawan semua rasa takut dari dalam diri manusia.
So, Parkour bukan hanya sekedar sebuah olah raga, tapi juga sebuah seni. Yang paling penting lagi Parkour juga sebuah filosofi yang selalu dipakai semua orang setiap hari dalam hidup, seperti kewaspadaan, pertahanan, ketelitian, kekuatan, keberanian, dan kemauan.(Dilla/*vin)
"Kesukaan yang baik, bisa jadi kekuatan yang dahsyat
jika dilatih dengan tekun”
Minggu, 25 Desember 2011
Parkour “Olahraganya Militer”
Langganan:
Posting Komentar (RSS)
Komentar :
Posting Komentar